menemani gelap dalam kenangan,
2008 bermula,
ke naifan yang menyelamatkan,
sedang iman yang tipis mampu hanyut,
betapa Allah sangat menyayangi,
dan itu adalah bukti,
walau tidak langsung,
namun begitu suci,
tanpa dizahirkan,
secara senyap namun bersyarat,
tak mampu terzahir,
malu yang menguasai mengiringi iman,
walau hanyut dikau setelah meninggalkan,
diri yang menunggu tak hanyut dalam penantian,
bukan tak memahami,
cuma tidak ingin mengerti,
agar tidak berputik harapan,
berlalu waktu itu,
barangkali detik yang tidak bermakna,
tidak lagi dikenang,
namun suasana barakah ,
terus diidam, walau tidak seindah kita dulunya menyimpan,
2008 dalam kenangan..
Allah sahaja yang menjadi rahsia jagaan,
antara hati-hati yang malu bersatu dalam iman
Tiada ulasan:
Catat Ulasan